BUKAN PERTEMUAN
seingatku,
kita tidak pernah bertemu
hari itu
meski kopi yang dihidangkan pelayan cafe
di meja yang sama,
tegukan terakhirnya menggelinjang di mataku dan -mu.
aku tahu betul!
hari itu, di jam yang sama,
kau berada di utara dan aku meranjak menuju selatan.
mana mungkin kita bertemu, kan?
walau ada pembicaraan dan tawa selingan,
ketika tanganku dan -mu bersentuhan
di dalam sebuah piring kaca
berisi brownis keju yang kita suka
aku hanya tahu
memoriku masih kosong.
dan kita memang tidak pernah bertemu
hari itu
*
- AR, 25.6.12;10:12 -
8 comments:
Kita memang tidak pernah bertemu hari itu..
Saya selalu suka dan penasaran dengan bait akhir dari puisi2 Aida Radar..
di situ selalu ada hentakan yg tidak diduga pembaca seperti saya..
Seperti sekarang
"Kita memang tidak pernah bertemu hari itu.."
nice poem kak... Lama tak saling berkunjung di blog ^^
nice poem kak...
lama tak saling berkunjung di blog ^^
Nd: Sangat senang membaca komentmu, Nd. :)
Qia: Thanks, Qia. :)
Hmmmm suka bangeet puisinya ^_^
Terimakasih sudah berkunjung dan berkenan membaca puisi-puisian ini, Riana Adzkya. Salam kenal dan saling berkunjung yaaa... :)
bikin penasaran... xixixi...
Salam kenal Olivia...
Trims sudah membaca... :)
Post a Comment