Sunday, March 31, 2013

MALAM INI...




















BUTA AKSARA

wajahku adalah sepotong papan pengumuman
tanpa informasi jika mulai punya keinginan membaca riak laut
yang sengaja kautulis menggunakan gasing berisi peta
menuju ke keberadaanmu yang tersembunyi di sebuah celah,
entah masih di bumi
entah telah bermigrasi ke langit.

mengapa selalu menyuruhku membaca tanpa
pernah mengajari bagaimana mengeja alphabet?
mungkin aku butuh huruf braille sebab aku buta
pada tanda baca di benakmu yang tidak pernah (bisa) berarti apa-apa
setelah kenangan mengusir kita secara terpisah
 kau ke dasar laut dan aku di puncak gunung.

tepat hari ini,
meski telah menulis banyak cerita
aku tetap buta aksara.

maukah menjadi guru bahasa?

***

makassar, 31.3.2013;08.19pm